Mahasiswa Kuliah Kerja Partisipatif (KKP) dari UIN Mataram yang saat ini tengah melaksanakan pengabdian di desa Mendana Raya, kecamatan Keruak, Lombok Timur, menunjukkan kepedulian nyata terhadap pendidikan dan pemberdayaan generasi muda desa. Salah satu bentuk nyata kontribusi mereka adalah dengan menggagas dan menjalankan program les gratis untuk anak-anak dan remaja desa.

Program ini muncul sebagai respons langsung atas keresahan yang disampaikan oleh Kepala Dusun Mendane, yang melihat bahwa selama ini anak-anak di wilayah tersebut memiliki banyak waktu kosong di sore hari tanpa aktivitas yang terarah. Kekosongan ini tentu menjadi kekhawatiran tersendiri, terutama dalam hal pengembangan potensi dan pembentukan karakter anak-anak.

Melihat hal itu, mahasiswa KKP UIN Mataram berinisiatif menyusun program les yang tidak hanya edukatif, tetapi juga menyenangkan dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat desa. Les dilaksanakan secara rutin setiap hari Rabu dan Jumat sore, bertempat di posko KKP UIN Mataram yang terletak di tengah-tengah lingkungan warga, sehingga mudah diakses oleh anak-anak dari berbagai penjuru dusun.

Program ini mencakup tiga bidang utama, yaitu:
Les Bahasa Inggris – untuk menumbuhkan kemampuan komunikasi global sejak dini,
Les Bahasa Arab – sebagai bagian dari penguatan literasi keagamaan,
Les Dasar-Dasar Komputer/Laptop – guna memperkenalkan teknologi digital secara sederhana.

Peserta kegiatan berasal dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari anak-anak TK, SD, SMP hingga SMA. Mereka mengikuti kegiatan dengan semangat dan antusias yang tinggi. Para mahasiswa yang mengajar pun berasal dari berbagai jurusan, sehingga dapat memberikan pembelajaran yang relevan dan bervariasi. Metode yang digunakan juga tidak kaku. Dengan pendekatan yang santai namun tetap edukatif, anak-anak diajak belajar sambil bermain dan berdiskusi ringan sesuai dengan materi.

Tidak hanya memberi manfaat langsung kepada peserta les, program ini juga menciptakan ruang interaksi yang positif antara mahasiswa dan warga desa. Orang tua peserta merasa sangat terbantu, karena anak-anak mereka kini memiliki aktivitas bermanfaat di sore hari yang dapat menunjang perkembangan akademik dan keterampilan dasar.

Pemerintah desa Mendana Raya dan tokoh masyarakat setempat turut menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Mereka berharap, program semacam ini bisa terus berlanjut bahkan setelah masa KKP berakhir, karena telah terbukti memberikan dampak positif bagi anak-anak maupun lingkungan sosial desa.

Inisiatif mahasiswa KKP UIN Mataram ini menjadi contoh nyata bahwa pengabdian kepada masyarakat bukan hanya tentang menyelesaikan kewajiban akademik, tetapi juga tentang menciptakan perubahan kecil yang bermakna. Semoga semangat ini bisa terus tumbuh dan menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya dalam mengabdi untuk negeri.